Best Employee 2023, Sekda : Penghargaan dan Sanksi Penting Agar Pegawai Bekerja Profesional

Nety     86x     Berita

SAMARINDA - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menegaskan pemberian penghargaan
(reward) dan sanksi (punishment) penting untuk mengidentifikasi bahwa aparatur sipil negara (ASN) harus bekerja secara profesional.

“Setiap apel pagi hari Senin selalu disampaikan 10 prinsip pemerintahan yang baik. Hari ini kita mencoba mengimplementasikan. Aspek ke-10 yaitu profesionalisme,” kata Sri Wahyuni saat memimpin apel pagi di halaman Kantor Gubernur Kaltim, Senin (15/7/2024).

Penilaian pegawai yang terbaik, lanjut Sri Wahyuni tentu mengacu profesionalisme. Berdasarkan ketentuan profesionalisme ASN itu diukur menurut 4 kriteria. Pertama dari sisi kualifikasi pendidikan bobot 25%. Kedua kompetensi bobot 40%. Ketiga aspek kinerja bobot 30% dan keempat aspek disiplin bobotnya 5%.

Tahapan pemilihan pegawai terbaik dimulai dari usulan setiap biro dengan masing-masing dua kandidat.Dari 9 biro maka terdapat 18 nama usulan.

"Kita seleksi, sampai kita dapatkan 5 nama untuk menjadi ASN terbaik,” ungkap Sekda Sri.

Selain empat aspek penilaian tersebut, Sri juga berusaha mendapatkan tanggapan dari biro-biro, meski terbatas.

“Penilaian terhadap best employee ini mungkin belum sempurna, tetapi paling tidak kita sudah memulai. Bahwa penghargaan dan sanksi itu layak diberikan sebagai aspek untuk mengimplementasikan profesionalitas ASN,” tegasnya.

Sri Wahyuni juga mendorong kepada perangkat daerah agar bisa melakukan hal yang sama. Setiap tahun perlu memberikan apresiasi kepada pegawai yang memiliki kualifikasi, kompetensi, kinerja dan disiplin yang terbaik di lingkungan kerja masing-masing.

“Kita harapkan ini tidak hanya menumbuhkan kompetisi yang baik, tetapi juga menjadikan ASN itu bekerja secara profesional. Mudah-mudahan melalui pemberian penghargaan ini, semakin menumbuhkan profesionalisme ASN, tidak hanya di lingkungan sekretariat tapi juga d seluruh SKPD,” pesannya.

Selain itu juga diberikan apresiasi kepada tim bola basket putra yang meraih juara pertama dan tim bola basket putri Kaltim yang meraih juara tiga pada Liga Basket ASN Nasional 2024. Bahkan untuk Most Valueable Player (MVP) Putra Liga basket ASN diraih Rexa Roesmana dari Kaltim.

“Ini luar biasa. Prestasi ASN kita, di luar pekerjaan ASN juga bisa berprestasi di bidang olahraga. Oleh karena itu mereka yang berprestasi akan kita siapkan bonus,” tutur Sri Wahyuni.

Penghargaan best employee sebagai second runner up diberikan kepada Nunung Suriyani dari Biro Kesra dan Anna Yulistiana dari Biro Pengadaan Barang dan Jasa.

Kemudian first runner ip diraih Alif Muktalifun dari Biro Organisasi dan best employee diraih Noviady D Noorcahyo dari Biro Administrasi Pembangunan. Sedangkan biro terbaik diraih Biro Administrasi Pimpinan (Adpim).

Pegawai terbaik mendapatkan sertifikat dan sepeda listrik serta perlengkapan kantor lain yang diserahkan langsung Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni.

Tampak mendampingi Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ujang Rachmad, Asisten Administrasi Umum Riza Indra Riadi. (mar/sul/er/adpimprov kaltim)

Bagikan Postingan ini :
26