BALIKPAPAN - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Inggris (The United Kingdom's Second Permanent Under Secretary at the Foreign, Commonwealth & Development Office/FCDO) Nick Dyer dan rombongan di VIP Room Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan Kamis (22/2/2024).
Sekda Sri mengungkapkan tujuan Nick Dyer ke Kalimantan Timur karena mendengar informasi keberhasilan Kaltim dalam komitmen program pengurangan emisi karbon.
"Pihak Wakil Menteri Inggris menanyakan apa yang dibutuhkan Kaltim untuk menunjang keberhasilan pengurangan emisi karbon," ungkap Sekda Sri Wahyuni.
Kepada para tamu dari Eropa itu Sekda Sri Wahyuni lalu memaparkan keberhasilan penurunan emisi karbon yang dilakukan di Kaltim. Salah satunya program FCPF Carbon Fund dengan dukungan pembiayaan negara donor melalui Bank Dunia atau World Bank. Inggris merupakan salah satu donatur dalam program FCPF Carbon Fund tersebut.
Tentang apa saja yang masih diperlukan untuk mendukung Kaltim yang hijau berkelanjutan, Sekda Sri mengungkapkan bahwa provinsi di tanah Borneo ini membutuhkan pendampingan dalam pengembangan blue carbon (karbon yang tersimpan di kawasan pesisir dan mangrove).
"Kaltim punya potensinya. Pengelolaan mangrove sebagai sumber untuk pengurangan emisi karbon di luar lahan hutan dan energi terbarukan yang nanti akan ada pembahasan lebih lanjut oleh tim Inggris. Mereka akan bantu Kaltim," sambung Sekda Sri Wahyuni.
Sebelumnya, tamu dari Inggris itu juga sudah berkunjung ke Ibu Kota Nusantara (IKN).